I made this widget at MyFlashFetish.com.

Get snow effect

Sabtu, 31 Maret 2012

0

Peradaban Mesir Kuno ,,, ^^

Assalamu’alaikum,,,

Gimana kabarnya kawan ??? Sudah lama banget,,, kangen kawan-kawan ,, hehe oya ini mau aku lagi mau nge-posting tentang peradaban Mesir Kuno looo,,,, aku tahu kalo Mesir  itu udah sering didenger tapi ini kan tentang peradabannya jadi lebih rinci.


Mesir Kuno merupakan suatu peradaban kuno di bagian timur laut Afrika. Peradaban ini terpusat sepanjang pertengahan hingga hilir Sungai Nil. Daerahnya mencakup wilayah Delta Nil di utara, hingga Jebel Barkal di Katarak Keempat Nil. Pada beberapa zaman tertentu, peradaban Mesir meluas hingga bagian selatan Levant, Gurun Timur, pesisir pantai Laut Merah, Semenajung Sinai, serta Gurun Barat (terpusat pada beberapa oasis). Kawan pasti tahu masih banyak hal yang belum terungkap kan ?! Oke aku anggap jawaban kawan semua iya. Peradaban Mesir Kuno berkembang selama kurang lebih tiga setengah abad (lama banget ya -___-). Dimulai dengan unifikasi awal kelompok-kelompok yang ada di Lembah nil sekitar 3150 SM, peradaban ini secara tradisional dianggap berakhir pada sekitar 31 SM, Kekaisaran Romawi awal menaklukkan dan menyerap wilayah Mesir Ptolemi sebagai bagian provinsi Romawi. Walaupun hal ini bukanlah pendudukan asing pertama terhadap Mesir, periode kekuasaan Romawi menimbulkan suatu perubahan politik dan agama secara bertahap di Lembah Nil, yang secara efektif menandai berakhirnya perkembangan peradaban independen Mesir.

Peradaban Mesir Kuno kan banyak banget jadi aku mengambil yang Peradaban Lembah Sungai Nil. Kawan semua tahu kan Sungai Nil itu sungai terpanjang di dunia?! Selain terkenal dengan itu, sungai itu dulu ada peradabannya juga. Peradaban ini muncul karena terdapat kesuburan tanah yang ada di sekitar lembah sungai yang disebabkan oleh banjir yang membawa lumpur. Oleh sebab itulah, manusia jadi tertarik karena kesuburan tanah tersebut, dan pastinya yang membangun peradaban itu adalah masyarakat Mesir Kuno.
Sungai Nil setiap banjirnya kan meluap, jadinya sering banjir juga. Nah, orang-orang dulu percaya bahwa itu adalah air mata Dewi Isis yang selalu sibuk menangis dan menyusuri sungai Nil untuk mencari jenazah puteranya yang gugur dalam pertempuran (Waduh,, kasihan banget ya). Tapi itu kan cuma mitos, yang sesungguhnya adalah karena gletsyer yang mencair dari pegunungan Kilimanjaro. Di lembah sungai itu ada peradabannya karena bisa dimanfaatkan tanah dan airnya. Jangan sangka, ketika zaman Mesir Kuno tidak ada kekuasaan, pasti adal lah. Berawal dari komunitas-komunitas di nomen-nomen (desa) sebagai kerajaan  dengan pemerintahan nomen. Dari situlah berkembang menjadi kerajaan mesir yang dipimpin oleh raja yang bergelar Firaun. Ia berkuasa secara mutlak. Firaun dianggap sebagai dewa dan anak dewa Osiris. Sejak tahun 3400 SM sejarah Mesir diperintah oleh 30 dinasti yang berbeda yang terdiri dari tiga zaman Kerajaan Mesir Tua, Kerajaan Mesir Tengah, dan Kerajaan Mesir Baru.

KERAJAAN MESIR TUA

Lahirnya kerajaan Mesir Tua setelah Menes berhasil mempersatukan Mesir Hulu dan Mesir Hilir. Sebagai pemersatu ia digelari Nesutbiti dan digambarkan memakai mahkota kembar.
Kerajaan Mesir Tua disebut zaman piramida karena pada masa inilah dibangun piramida-piramida terkenal.
Runtuhnya Mesir Tua disebabkan karena sejak tahun 2500 SM pemerintahan mengalami kekacauan. Bangsa-bangsa dari luar misalnya dari Asia Kecil melancarkan serangan ke Mesir. Para bangsawan banyak yang melepaskan diri dan ingin berkuasa sendiri-sendiri. Akhirnya terjadilah perpecahan antara Mesir Hilir dan Mesir Hulu.

KERAJAAN MESIR TENGAH

Kerajaan Mesir Tengah dikenal dengan tampilnya Sesotris III. Ia berhasil memulihkan persatuan dan membangun kembali Mesir. Ia sering melakukan sesuatu yang sangat berhuna di antaranya membuka tanah pertanian, membangun proyek irigasi, dan pembuatan waduk. Sejak tahun 1800 SM kerajaan Mesir Tengah diserbu dan ditaklukkan oleh bangsa Hyksos, lalu hancurlah kerajaan ini.

KERAJAAN MESIR BARU

Sesudah diduduki bangsa Hyksos, Mesir memasuki zaman kerajaan baru atau zaman imperium. Disebut zaman imperium karena para Firaun Mesir berhasil merebut wilayah/daerah di Asia barat termasuk Palestina, Funisia dan Syria. Raja-raja yang memerintah zaman Mesir Baru di antaranya Ahmosis I, Thutmosis I, Thutmosis III, Imhotep IV, Ramses II.

KEPERCAYAAN

Masyarakat Mesir mengenal pemujaan terhadap dewa-dewa. Ada dewa yang bersifat nasional yaitu Ra (Dewa Matahari),  Amon (Dewa Bulan) kemudian menjadi Amon Ra. Untuk pemujaan kepada Amon Ra adalah  Kuil Karnak sedangkan untuk pemujaan Ra juga ada lo yaitu Obelisk (tiang batu yang ujungnya runcing). Selain dewa nasional maka ada dewa-dewa lokal yang dipuja pada daerah-daerah tertentu seperti Dewa Osiris yaitu hakim alam baka, Dewi Isis yaitu dewi kecantikan isteri Osiris, Dewa Aris sebagai dewa kesuburan dan Dewa Anubis yaitu dewa kematian.
Wujud kepercayaan yang berkembang di Mesir berdasarkan pemahaman sebagai berikut:
1.   Penyembahan terhadap dewa berangkat dari ide/gagasan bahwa manusia tidak berdaya dalam menaklukkan alam.
2.  Yang disembah adalah dewa/dewi yang menakutkan seperti dewa Anubis atau yang memberi sumber kehidupan.
Kepercayaan yang kedua berkaitan dengan pengawetan jenazah yang disebut mummi. Dasarnya adalah bahwa manusia tidak dapat menghindari dari kehendak dewa maut.

PENINGGALAN

Biasanya kalo peradaban pasti ada peninggalannya gitu kan, peradaban ini dibagi 3 kategori yaitu tulisan, bangunan, dan kalender. Tulisan itu peninggalannya Hieroglyph yang berbentuk gambar yang berkembang menjadi hieratik dan demotis, kalo yang kalender sama kayak kalender kita sekarang, dan satu lagi yaitu bangunan. Pasti kawan sudah tahu kan yang terkenal itu lo ?! yaitu PIRAMIDA !!! ye,, dan satu lagi Kuil.

Sekian dari aku, supaya bermanfaat untuk yang membaca hehe.. maaf kalo ada kekurangannya,,

Wassalamu'alaikum,,,

Sumber : Wikipedia




Mau Tahu Kelanjutannya Kawan ??